Resah...
Setiap kali aku diam.. Memejamkan mata, dan terlintas bayang wajahmu yang jauh disana, hey... Aku rindu, peluk hangat mu kecupan mestra mu hingga sentuhan halus tangan mu .. Kapan kita bertemu? Tak sabar hasrat ingin kembali bertemu dengan mu... Begitu rindunya aku, hingga akhir akhir ini sering melakukan hal konyol yang membuat mu sedikit tidak nyaman mungkin... Aku hanya rindu... Tapi, kamu menanggapi nya begitu santai... Rasanya seperti tak serindu aku.. Ah sudahlah mungkin hanya pikiranku saja yang demikian, aku yakin kamu pun juga sama bukan pasti merindukan aku, hey... Jika esok kita bertemu jangan lupa peluk aku yang erat bila perlu jangan kau lepaskan sampai aku katakan tolong lepaskan pelukan mu...
Mungkin sudah saat nya kita bersama yah... Rasanya aku tak mau jauh dari mu, dari perhatian mu dari semuanya tentang kamu, tapi aku sadar kita belum cukup bertanggungjawab atas itu, aku selalu sabar. Iahsabar, seperti kata mu yang selalu berpesan kepada ku untuk selalu sabar menunggu mu pulang dan kembali kepelukan ku .