Selasa, 03 Juli 2012

MAWAR TAK BERDURI

Dingin nya pagi menyelimuti tubuh mungil mawar, serasa hidup di tengah - tengah hutan belantara, yang rimbun tanpa ada sorot matahari sedikitpun untuk menghangatkan pagi ini, mawar memandang langit biru ke kuning-kuningan dengan mata sayu.. seperti nya ia belum tersadar dari mimpi panjang nya semalam, gerakan kecil tubuh nya mengulet kuletkan tubuh nya di atas ranjang yang berukuran 120 x 200 ini dengan malasnya untuk bangun.. mawar masih menatap tak bersuara, hanya menatap dengan tatapan kosong! tak beberapa lama, ibu mengetuk pintu mawar.itu tandanya ia harus segera bergegas mandi, mawar menghela nafas panjang lalu bangkit dari ranjang nya, ia buka kunci kamar nya mengambil handuk dan tanpa basabasi ia langsung masuk ke kamar mandi untuk membersihkan tubuh nya.

tak terasa pagi yang tadi begitu dingin kini berganti panas yang menyengat. mawar begitu bersemangat berjalan menelusuri setiap jalan yang ia lalui.. tak di hiraukan nya setiap orang yang memandang aneh penampilan nya, celana jeans pendek, kaos oblong yah gaya nya sangat cuek, sampai sampai dia sering di juluki wanita maco.walaupun dandanan nya demikian namun dia bukan lesbi ia juga menyukai para pria, aneh nya walaupun penampilan dia demikian banyak dari kalangan pria yang  menyukai mawar..


Saat ini mawar sudah merasakan masalah orang dewasa, sebenarnya merepotkan ! apalagi sekarang ia mulai jatuh cinta seharus nya siti nurbaya itu berterimakasih kepada kedua orang tua nya, atas perjodohan nya kala itu, kalau ia boleh memilih satu sisi ia ingin seperti siti nurbaya, mungkin tak buang – buang waktu dan emosi.. tapi cinta siapa yang tahu? Cinta tak terduka dan tak dapat di paksakan, semua timbul begitu saja walau menyiksa namun mawar butuh cinta. Entah untuk selamanya atau untuk sesaat, kalau bleh mawar ingin kembali seperti kupu – kupu cantik yang baru keluar dari kepompong nya. karena semakin ia beranjak dewasa semakin banyak karakter yang tak adil setelah ia tahu siapa mereka sebenar nya...
Dan kalian tahu kini mawar sudah merasa yah seperinya dia sedang jatuh cinta, kala itu mawar sedang menjalin hubungan tanpa status dengan seorang pria, ia pun sepertinya mulai menyukai menyayangi bahkan sudah benar – benar tidak bisa lupa dengan sesosok pria itu yang kini sudah mencuri hati mawar wow! Istimewa sekali kedengaran ya .. hubungan tanpa setatus ini di jalani mereka bukan karena tanpa alasan, mereka menyepakati semua semata – mata menghargai perasaan seseorang yang kini sudah menjalin hubungn dengan mawar, kalau dipikir lagi ini gila bukan menghargai namun membuat ulah jika semua terbongkar bukan pasti akan kacau, namun mawar dan pria ini sangat menyukai dan berani mengambil resiko apapun yang akan terjadi dan menimpa mereka sangat siap menghadapi nya,

cerita mawar tak selama nya indah kita dengar...

Penyesalan akan datang ketika seseorang mulai sendiri dan menurut nya tak berarti, kini mawar sedang mengalami nya itu, dia kadang menyesali sebuah pertemuan dengan nya... dengan seorang yang di anggap nya berarti di satu sisi hati nya, mawar berkata di hadap nya kala itu sore hari.. duduk berdua menatap seorang anak sedang bermain layang – layang.. mula – mula mereka hanya berdiam dan hanya saling pandang satu sama lain nya saja, tak beberapa lama mawar memulai bembicaraan nya, aku ingin menagih janji mu waktu itu? Janji apa ? kemudian dia pun menjawab pertanyaan mawar, akan selalu berkunjung menemui ku, kapan pun nyata nya kau ingkar dan selalu saja menjatuh kan perasaan ku, apa itu hobi mu selalu membuat ku menunggu ! dia diam tak menjawab pertanyaan mawar yang panjang itu, kemudian ia merapatkan tubuh nya ke tubuh mawar, ia mulai merangkul bahu mawar, jangan memulai lagi aku lellah ! kenangan yang kemarin sajah belum sempat aku hapus apa kamu mau membuat nya lagi. Dia tetap diam tak hiraukan semua ucapan mawar tangan nya merangkul bahu mawar perlahan dia peluk tubuh mawar yang berukuran tidak gemuk sedang sedang saja. Mawar berusaha melepaskan pelukan nya namun semakin mawar berontak semakin erat pelukanya itu, mawar tak berdaya ia hanya bisa tertegun menahan rasa rindu yang amat dalam padanya yang sudah sekin lama tak pernah muncul bertemu denagn nya. apa mau mu.. mawar melayanngkan pertanyaan nya kembali, dia tetap diam, perlahan pelukan berubah menjadi satu tatapan tatapan rindu seorang pria kepada seorang wanitanya, ia mendekatkan wajah nya ke wajah mawar, perlahan dia menyilak poni mawar dan mendaratkan bibir nya ke dahi mawar, hati mawar tak kuasa menahan ini semua ingin sekali mawar ucapkan tetap begini jangan pergi lagi, namun mulut mawar tak berdaya jikala wajah mawar sudah di hadapkan denngannya,

hey...
kenapa harus ada pertemuan ? kalau akhir nya menghilang ! lihat tubuh ku sudah tak berduri lagi, itu artinya sudah terlalu ama aku menanti menunggu hingga ahir nya kita di pertemukan disini.
jangan pernah memberikan harapan atau ucapan yang semakin melebarkan hati ku untuk mu.. kalau kau sudah tak ingin atau menganggap ku hanya sebagai mawar dalam vas bunga yang bisa di sentu seenak nya,
iri melihat dia yang tak pernah menunjukan kegalauan nya yang tak pernah nampak dan mungkin lebih baik di sembunyikan dari mawar, mawar sangat senang walau hanya memandang fotonya mawar bahagia ! tah tidak mawar masih sering memantau jejaring sosialnya yang sepi seperti area pemakaman itu. mungkin mawar yang terlalu bodoh masih saja mengiakan ajakan nya mawar seperti sampah ! sampah ! sampah ! pakai lalu buang atau mungkin seperti barang bekas gunakan buang lalu pungut kembali ! mawar ingin tertawa, mawar ingin tersenyum, mawar ingin tertawa, mawar ingin tersenyum !! hanya bisa menelan ludah ! hanya bisa mengingat semua yang terjadi, kamu mengingat ku atau tidak ! kamu mengingat ku atau tidak ! ingat tidak ! tubuh mawar melemah menangis lagi, kalau otak nya mengingat tentang.....? cinta mu sayang mu sebenar nya seperti apa ? apa mawar hanya pemuas nafsunya saja ! hey aku ingin berteriak di hadap mu PANDANG AKU PANDANG ! bila perlu aku ingin mencongkel bola mata mu, kemudian aku taruh di dalan hati ku biar kau bisa melihat dan mersakan dengn otak mu betapa gaduh nya isi di hati ku saat ini jika tak melihat mu tak mendengar mu dan tak menyentuh mu.... ingat mawar itu wanita, sama seperti ibu mu.. bila mana kelak ibu mu bernasib sama dengan ku, apa kamu terima ? pasti sakit bukan.. yah... ini sangat sakit !kamu tahu rasa nya KECEWA ! kamu paham rasanya DI ABAIKAN ! kamu paham rasanya DIDIAMKAN ! KAMU PAHAM ! PAHAM TIDAK ! PAHAAAAM TIDAK !!! MERASAKAN TIDAK ! kenang saja semu tulisan ku, jika esok hanya tinggal nama ku yang kau dengar mawar tak berduri itu nama ku .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar